Home
Klasifikasi
Info Seputar Anggrek
Galeri |
Kutu Gajah si Bikin Onar

Hama yang
satu ini dikenal luas dengan sebutan kutu gajah. Padahal dia
punya nama beken yaitu Orchidophilus atterimus. Hama ini
punya selera yang cukup luas terhadap keluarga Orchidaceae
seperti Dendrobium, Vanda, Phalaenopsis, Renanthera,
Angraecum, Saccolobium, Cymbidium, Spathoglottis dll. Hama
ini berbentuk menyerupai kutu beras, namun ukurannya cukup
besar dengan panjang tubuh mencapai 1 cm. Kutu ini memiliki
moncong yang panjang dan melengkung layaknya belalai gajah,
itulah kenapa dia sering disebut sebagai kutu gajah.
Hama ini
menyerang jaringan baik pada daun, batang semu (bulb), dan
akar muda. Hama betina dewasa seringkali membuat lubang pada
batang anggrek untuk meletakkan telurnya. Saat telur menetas
maka lahirlah larva yang akan menggerogoti batang anggrek
dari dalam. Pada saat itu, tanaman anggrek akan berhenti
tumbuh, daun nampak pucat kekuningan dan diikuti dengan
kerontokan daun apabila serangan bertambah parah. Hal ini
karena larva didalam batang anggrek telah memutus jaringan
pengangkut batang, sehingga air, unsur hara dan cadangan
makanan tidak dapat tersalurkan kebagian tanaman lainnya.
Kutu gajah
dapat meletakkan telurnya didalam batang semu, di daun, dan
di ketiak daun anggrek. Pada percobaan skala laboratorium,
telur kutu gajah akan menetas dalam 11 hari. Kemudian masuk
pada fase larva selama kurang lebih 4 bulan dan dilanjutkan
fase kepompong yang membutuhkan waktu sekitar 16 hari.
Setelah menjadi hama dewasa, kutu ini mampu hidup antara 9
hingga 12 bulan lamanya. Hama dewasa biasanya aktif pada
saat pergantian musim kemarau ke musim hujan.
Untuk
mengendalikan hama ini dapat digunakan cara mekanis yaitu
memunguti hama ini secara manual dengan tangan kemudian
membunuhnya, atau secara kimiawi dengan insektisida sistemik
apabila terdapat gejala serangan dari dalam. Untuk langkah
preventif dapat menggunakan insektisida kontak berbahan
aktif organophosphat atau pyrethroid maupun menjaga
kebersihan media tanam dan kebun. Peringatan dari saya yaitu
gunakanlah insectisida pada dosis anjuran serta diselang
seling dengan bahan aktif yang berbeda agar mengurangi
resiko resistensi hama serta meminimalkan pencemaran
lingkungan berlebih.
|
Info-Info Seputar
Anggrek....
Anggrek Merpati
Kerajinan
Tangan
Potensi
Bioweapon
Anggrek
terbesar
Virus-Virus
Ganas |